JAKARTA – Sekjen Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) Ferry Supriyadi membeberkan fenomena unik bahwa setiap tersangka yang akan diproses hukum justru lari ke Saudi. Seperti, Habib Rizieq Shihab, Bachtiar Nasir dan Haikal Hasan.
“Kenapa sekarang ini ada fenomena setiap tersangka yang akan diproses hukum pasti lari ke Saudi,” ungkap Ferry, hari ini.
Menurut Ferry, jika dilihat secara kasat mata nampak pentolan FPI itu enjoy tinggal di Kota Suci Mekkah. Padahal, Rizieq masih memiliki PR menyelesaikan kasusnya di tanah air.
“Ternyata hidup di Saudi tetap nyaman, kami sayangkan jika mereka ini terhindar dari hukuman walaupun memiliki kasus. Bisa jadi tanpa izin tinggal, juga tetap aman,” bebernya.
Ferry pun memprediksi bakal jadi inspirasi empuk untuk para tersangka di Indonesia bisa bersembunyi di Saudi tanpa diproses hukum. Sangat disayangkan, jika negara sekaliber Saudi yang memiliki aturan hukum sangat keras itu justru dijadikan persembunyian pelarian.
“Jangan sampai ada istilah itu bohong belaka. Pemerintah Saudi harus menegakkan aturan hukum yang keras,” terang Ferry lagi.
Pihaknya mengaku prihatin jika nantinya para tersangka yang terjerat kasus hukum di Indonesia akan melarikan diri ke negara Suadi.
“Kami sangat prihatin, dan menghormati negara Saudi. Semoga aturan hukum bisa ditegakkan dan jadi percontohan agar para maling, tersangka dari Indonesia tidak nyari penampungan disana,” pungkasnya.